Pada tanggal 1 juni 2020 adalah pelajaran pertama dalam belajar menulis bersama Bapak Wijaya Kusumah yang sering disapa “Om jay”. Pertama kali mengenal Om Jay pada saat menjadi salah satu pemateri  Dalam Webinar berseri “ Self Driving for Teacher” yang dilaksanakan oleh PB PGRI. Pada saat itu ada pertanyaan dan jawaban bisa dikirim lewat WA. Dari sanalah perkenalan kami, sedikit penasaran dan ragu apakah bisa saya menulis?.  Dari sini saya coba searching pengertian dari menulis. Suyitno (1993:150) Mengemukakan bahwa menulis merupakan kemampuan mengungkapkan ide,pikiran, pengetahuan, ilmu, dan pengalaman hidupnya dalam bahasa tulis yang jelas, runtut, ekspresif, enak dibaca , dan dipahami orang lain.

Pada pertemuan kali ini, Om Jay mengambil tema “ Menerbitkan buku dari hasil menulis di Blog”. Buku Catatan harian seorang guru Blogger diterbitkan dalam waktu 6 bulan. Bersama pak Sukarno sebagai editor. Yang menarik adalah Om Jay belum pernah bertatap muka dengan Pak Sukarno. Beliau hanya berkomunikasi lewat Wa. Buku melejitkan keterampilan menulis siswa diterbitkan dalam waktu 3 bulan. Buku ini adalah hasil penelitian tindakan kelas atau ptk yang lolos masuk final lomba karya tulis inovasi pembelajaran tingkat nasional. Berkat ptk ini Om Jay mendapatkan laptop baru dan uang jutaan rupiah. Bisa ke Bali Gratis naik pesawat Garuda Indonesia dan menginap di Hotel bintang 5.Berkat membuat laporan ptk yang baik, Om Jay mendapat hadiah kuliah  singkat ke China University of Mining Technology atau CUMT. Om Jay belajar steam di sana dan pulang membawa uang 21 juta.

Buku Blogger ternama adalah sebuah buku yang diterbitkan dari hasil menulis di Blog selama 6 bulan. Lewat buku ini Om jay mengajak kawan kawan guru untuk menulis di blog dan kemudian merajut tulisannya menjadi buku yang layak jual.Bahkan berkat rajin menulis di blog Om Jay diundang keliling Indonesia dan diajak makan siang di Istana Negara bersama presiden Jokowi. Buku Menulislah setip hari adalah buku pertama kali yang om jay terbitkan di penerbit mayor. Perlu waktu 3 tahun untuk menerbitkan bukunya. Kemudian buku itu diterbitkan oleh penerbit indeks Jakarta dengan editor mas yuan acita. Sampai sekarang Om Jay belum pernah bertemu orangnya. Berkat buku ini om jay membeli rumah baru. Tidak besar tapi cukup untuk belibur bersama keluarga di Wanaraja Garut Jawa Barat.

Pada pertemuan kali ini ada pesan yang di berikan Om Jay. Keempat buku Om jay adalah kolaborasi antara penulis dan editor. Penerbit yang baik tentu memerlukan waktu dalam proses editingnya.Saya mengutip dari pengarang Buku “366 ESAI untuk MEMOTIVASI DIRI, “ Tak ada jalan yang lebih pasti untuk mencapai sukses daripada mengikuti jejak dari orang yang telah sukses dalam menempuh perjalanan sebelumnya” ( Sidney Newton Bremer Ph.D;1995 hal 421).Terimakasih Om Jay atas pengalaman yang diberikan.